Dari beberapa riwayat ada beberapa pendapat tentang asal usul Nabi Khidir as, diantara riwayat tersebut adalah :
» Dari Asabath Ibnu Asakir mengatakan bahwa As-Sayyidi berkata: Dia (Khidir) adalah salah seorang putra raja, dia adalah pemuda yang taat beribadah kepada Allah Swt. Pada suatu saat dia melarikan diri dari istana, karena tidak mau dikawinkan oleh orang tuanya dengan seorang gadis pilihan orang tuanya itu dan setelah itu Khidir tidak pernah ditemukan lagi.
» Ditulis dalam kitab Al-Ifrad oleh Dariqutni dan Ibnu Asakir diriwayatkan oleh Ibnu Abbas : Khidir adalah salah seorang anak cucu Adam yang taat beribadah kepada Allah Swt. dan ditangguhkan ajalnya.
» Ditulis dalam Fathul Bari Juz VI, Al-Bidayah dan Nihayah dan Ruhul Ma'ni Juz XV : Ibnu Khidir berasal dari Romawi dan orang tuanya berasal dari Persia.
» Kata Al-Alussi : Aku tidak membenarkan semua sumber yang menyatakan tentang riwayat asal usul Khidir, tetapi An-Nawawi menyebutkan bahwa Khidir adalah salah seorang putra raja.
Menurut sebagian riwayat mengatakan bahwa Nabi Khidir as adalah sebuah nama julukan yang diberikan kepada hamba Allah yang saleh, sedangkan nama Khidir yang dikisahkan dalam Al-Qur'an ada yang memanggilnya Khadir, Al-Khadir atau Al-Khidir. Ada beberapa riwayat yang mengatakan tentang beberapa kelebihan yang dimiliki oleh hamba Allah yang saleh dan beribadah sehingga hamba itu dipanggil dengan nama "Khidir". Diantara riwayat tersebut adalah :
1. Dari Ibnu Asakir dan para sahabatnya menyatakan dalam suatu riwayatnya: Bahwa hamba Allah itu mendapat gelar "Khidir", karena adanya perubahan warna kehijauan bila dia shalat disuatu tempat dan warna itu dapat menyinari tempat sekitarnya.
2. Dari salah seorang sahabat Nabi Saw. yang bernama Ikrimah meriwayatkan : Dia di gelari Khidir, karena bila dia duduk disuatu tempat maka cahaya itu menyinari tempat sekitar itu dengan warna kehijauan.
3. Dari As-Sayyid berkata: Apabila Khidir berdiri disuatu tempat (tanah lapang) yang gersang, maka tempat dimana kakinxa berpijak akan ditumbuhi rumput yang masih segar berwarna hijat tinggi menutupi kedua kakinya.
4. Diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Rasulullah Saw. bersabda : Jika Khidir duduk diatas tumpukan jerami yang sudah kering, maka jerami tersebut akan berubah hijau kembali.
This World
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Pengikut
Entri Populer
-
Masyarakat Kalimantan Timur heboh dengan ditemukannya Tokek raksasa yang mempunyai berat tubuh 64 kg. Tokek ini ditemukan oleh seora...
-
Assalamualaikum Wr.wb. Ane hanya ingin bagi2 In formasi pengetahuan aja,,agar Antum2 semua tau,, Dibolehkan bagi seorang wanita muslimah...
-
Ternyata di Naruto juga ada ya kisah cinta yg so sweet hahaha kaya di telenovela aja,, wkwkwk check this out aja dahh ....
-
Perjalanan Kisah hidup gw semenjak PSG di SMKN 26 Pembangunan jakarta sampai pada OJT di Cengkareng gw seneng banget dapet tempat PSG di ...
-
1. Hewan terbesar Rekor hewan terbesar di pegang oleh paus biru dengan berat 190 ton dan panjang 30 meter
-
Assalamualaikum wr.wb. disini gw hnya ingin bagi2 cerita khayalan gw,,, yaa meskipun ceritanya ga baguss,,, tiba2 saja otak gw tergerak...
-
Kawan-kawan kalian pernah gak mendengar, melihat atau mengetahui gerak-gerik atau alur cerita orang2 yang lagi fallin in Love atau (mas...
-
Cara Unik warga Pedalaman Brazil, menangkap monyet : dengan cara meletakkan kendi berbentuk Botol ,lalu
-
Teguran Allah kepada Nabi Musa AS Kisah Musa dan Khiḍr dituturkan oleh Al-Qur'an dalam Surah Al-Kahf ayat 65-82. Menurut Ibnu Abbas ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar